Aku, selalu bilang ke semua orang, bahwa blog adalah tempatku bernapas dari rutinitas. Blog adalah tempatku bersenang-senang, adalah taman bermain, studio berkarya, rumah dunia maya dimana aku bisa pulang kapan saja. Sejak 2010, aku bersama blog ini berjalan dan melewati banyak hal. Sangat banyak hal. Tapi satu hal yang selalu aku pegang, haram bagiku menjadikan uang sebagai tujuan ngeblog.
Iya, kalian gak salah baca. Aku mengharamkan diri menjadikan uang sebagai tujuan, gak boleh, gak pernah boleh. Udah macam abah-abah MUI aja kan hidup eyke. Beuh.
Tapi, selama enam tahun berjalan bersama, ternyata bermain di rumah ini, mampu membelikan anakku susu, mentraktir suamiku kamera baru, bahkan membawa keluarga kecilku pada kehidupan yang lebih baik. Ternyata, bersenang-senang ini mengantarku ke tempat-tempat yang jauh dan keren, membuatku menginjak luar negeri gratis, menyertaiku pada pengalaman-pengalaman wow yang kalau digapai dengan kantong sendiri, rasanya nihil.
Aku melanggar fatwakku sendiri? Oh, enggak. Sebegitu banyak materi yang blog ini kasih ke aku, uang tetap bukan tujuanku. Uang itu (ini klise banget) kuanggap bonus. Karena sekali aja aku menaruh uang sebagai tujuan, maka berantakan semua kenikmatan ngeblog ala aku. Uang yang gak pasti datangnya akan bikin aku gak pasti juga semangat ngeblognya. Jadi tetaplah di sana, uang.. Di bilik bernama bonus. Bukan tujuan. Nehi.
Kalau kalian nanya sebanyak apa uang bulanan yang blog ini hasilkan, aku gak akan jawab karena nanti banyak yang nyinyir. hahahaha. Pokoknya, Gusti maha baik. Aku yang baru lulus kuliah dan menikah muda, hidupnya sejahtera dan bahagia. Dapur selalu ngepul, gincu baru sebulan sekali, dan bisa gonta ganti warna rambut padahal muahal tapi gak guna. HAHA
Dan kalau kalian nanya gimana caranya, maka aku juga gak akan jawab. Karena itulah tujuan blog post ini hahahahahahahahaha Ini ada acara keren. Insya Allah manfaat.. Membuat bersenang-senang menjadi uang. Hah, sok keren bener gue ini.
Purwokerto, 13 Mei sumuk banget yes?, 2016
Sampai ketemu tanggal dua puluh sembilan, di hotel Sofyan. Mwah!
Comments
Post a Comment